Meracuni Tikus Tapi Kucing yang Mati ? 5 hal yang harus diperhatikan ketika menaruh racun tikus dirumah

Sedikit cerita mengapa saya mengambil topik ini. Teman saya di WA membagikan sebuah status dimana melampirkan sebuah foto kucing yang dikubur dalam satu liang. Terlihat dari foto itu  kucing betina dan empat anak kucing.

Yah, dibawah foto ada kata-kata yang ia sematkan seperti ini : 

Kurang lebih seperti itu kata-kata yang dituliskannya. Menurut kalian bagaimana ? untuk lebih jelasnya saya lampirkan fotonya. 

Saya mengomentari dan mencoba memahami, agar kita sama-sama bisa memiliki pengetahuan yang luas dalam menarik kesimpulan dari apa yang kita lihat dan juga dengar.

Kita menilai kejam, namun bagaimana jika itu tidak ia sengaja? Atau ia sendiri menyesali perbuatannya. Contohnya, ketika menaruh racun tikus didapur ternyata kucing-kucing itu yang memakannya, lantas bagaimana? Apa itu masih termasuk manusia tak berperasaan?

Jika memang ia bermaksud meracuni kucing-kucing itu, kita doakan bersama semoga ia menyadari kesalahan perbuatannya. Jika tidak sengaja kita bisa mengambil pelajaran bersama agar tak menaruh racun tikus sembarangan. 

Berikut saya rangkum dari berbagai artikel tentang hal yang harus kita perhatikan saat menaruh racun tikus dirumah : 

Pastikan tempat tikus terlebih dahulu sebelum memberi racun. Misalnya di dapur, pilih tempat yang aman agar hewan lain tidak memakannya. Jika ditempat terbuka simpanlah di dalam jebakan tikus.

Jika menaruh racun tikus di tempat sampah atau sebuah wadah, cobalah ditutup saja ingat tikut punya sejuta cara untuk bisa mencari makan ditempat-tempat yang sulit sekalipun misalnya dalam potongan pipa. 

Eeeee kok tau sih ? iya soalnya saya tetanggaan ehehehhee becanda..

Umpan pertama kadang ngak ada hasil bisa jadi umpan kedua akan mendatangkan hasil. Tapi itu tadi jika disimpan berhari-hari pastikan aman dari hewan lain atau anak-anak.

Jika bangkai lama di tangani percaya dan yakin baunya akan merebak kemana-mana. Lebih tajam dan dasyat dari bau parfum loh.. Apalagi si bangkai tikus itu berada ditempat yang sulit di evakuasi. 

Hmmm...

Saya lebih sarankan mendingan pakai lem tikus daripada racun tikus. Yah, itu tadi jika tidak hati-hati menaruh racun maka akan terkena korban lain. Lebih baik mencegah daripada terlanjur, iyakan ? 

Gini, saya pernah mengalami hal seperti ini secara langsung. Pengalaman ini membuat saya juga ketakutan. Bukan saya tapi salah satu keluarga yang bermaksud meracuni tikus. Saat itu memang saya akui banyak tikus didapur. 

Selain memasang perangkat atau lem tikus, kami juga menaruh racun tikus didapur. Nah, dirumah tidak ada kucing jadi kami tidak memperhatikan hal ini. 

Hampir setiap malam seperti itu, alhasil tikus berkurang. Namun, pagi hari entah saya lupa itu hari apa. 

Saya melihat seekor kucing tetangga terkapar dibelakang rumah. Kejang-kejang sembari dari mulutnya keluar busa berwarna putih. Sontak itu membuat saya berteriak memanggil orang rumah untuk menolongnya. Hanya saja, kami terlambat. Beberapa saat setelah kejang-kejang kucing itu akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya. 

Bukan hanya kucing, ayam pribadi pun ikut jadi korban keteledoran ini.

Takut? tentu saja, kami merasa menyesal alias bersalah karena tak memikirkan hal ini bisa terjadi. 

Entah mungkin dari pandangan orang yang hanya melihat tanpa mendengar cerita yang sebenarnya bisa menyangka kami kejam atau tak berperasaan. Padahal dalam hati kami menangis membunuh hewan ini apalagi ini seekor kucing. 

Itulah yuk mari kita sama-sama lebih berhati-hati guna menghindari hal ini terjadi pada kalian juga.

 Ohiya Saya hanya mau memberi tahu kepada teman-teman semua bahwa apa yang terlihat dan terdengar bisa jadi itu bukan kebenaran yang sebenarnya.  

Contohnya ini, maksud hati meracuni tikus namun kucing yang mati. 

Demikian tulisan kali ini, semoga bermanfaat yah.. Wallahu a’lam..

Pengalaman pribadi

https://www.99.co/blog/indonesia/racun-tikus-paling-ampuh-murah/

https://jogja.tribunnews.com/2018/03/22/tak-boleh-sembarangan-ini-enam-cara-memasang-racun-tikus-yang-tepat

Sumber foto : https://www.pexels.com/id-id/@francesco-ungaro