Ilmu adalah Pengetahuan tetapi Pengetahuan belum tentu menjadi ilmu

Wednesday 4 May 2016

7 PELAJARAN HIDUP YANG PALING BERHARGA DARI CERITA HARRY POTTER

No comments



Harry Potter adalah seri tujuh novel fantasi yang dikarang oleh penulis Inggris J. K. Rowling. Novel ini mengisahkan tentang petualangan seorang penyihir remaja bernama Harry Potter dan sahabatnya, Ronald Weasley dan Hermione Granger, yang merupakan pelajar di Sekolah Sihir Hogwarts. Inti cerita dalam novel-novel ini berpusat pada upaya Harry untuk mengalahkan penyihir hitam jahat bernama Lord Voldemort, yang berambisi untuk menjadi makhluk abadi, menaklukkan dunia sihir, menguasai orang-orang nonpenyihir, dan membinasakan siapapun yang menghalangi jalannya, terutama Harry Potter.


Berikut ini pelajaran hidup yang dapat kita ambil dari cerita Harry Potter :

1. Cinta lebih kuat dari ikatan darah.



Masi ingat? bagaimana sayangnya Nyonya Weasley sama Harry Potter? .. Harry Potter dibikinin jumper rajutan, sama seperti anak-anak kandungnya yang lain. :D

2. Jangan menilai seseorang dari tampilan luarnya.

 
Ini adalah pelajaran yang paling penting sepertinya. Don’t judge a book by its cover, benar sekali. Jangan pernah menilai sesuatu bahkan orang lain hanya dari apa yang kamu lihat dari luar. Begitu pula kisah Harry Potter memperlihatkan hal itu.

Kamu pastinya akan membenci karakter Sirius Black dan Professor Snape pada awalnya. Sirius dikenal sebagai seorang penyihir kejam yang ditakuti oleh banyak orang. Namun dibalik itu semua, dia adalah salah satu orang yang paling menyayangi Harry dan rela berkorban apapun bahkan nyawanya untuk Harry.

Kemudian Professor Snape yang hingga novel terakhirpun dikisahkan sebagai tokoh antagonis yang selalu bersikap buruk terhadap Harry. Namun dibalik itu semua, dia lah orang yang mempunyai keberanian besar untuk melindungi dunia sihir bahkan ia rela dianggap sebagai seorang penghianat demi menyelamatkan dunia sihir. 


3. Belajar Kemanusiaan dari Binatang.

Seri Harry Potter menghadirkan makhluk-makhluk yang menakjubkan, diantaranya Phoenix, Hippogriff, Buckbeak dan sejumlah makhluk hebat lainnya. Harry selalu menyayangi mereka dengan cara apa pun yang dia bisa lakukan. Pada gilirannya, mereka membantu Harry di masa-masa sulit. Pelajaran yang bisa kita petik: Tak hanya manusia, binatang pun akan berbuat baik pada kita jika kita mencintai dan menyayangi mereka.



4. Apapun yang terjadi di masa lalu, bukanlah hal yang membuat kita berhenti untuk menjadi lebih baik di masa depan.

 Pelajaran pertama yang bisa kita ambil adalah kita tidak bisa mengubah masa lalu dan begitulah yang dialami oleh Harry. Ia adalah seorang anak yang memiliki masa lalu yang paling kelam dan memilukan. Bayangkan saja, setelah ditinggal oleh kedua orang tuanya, Harry pun terpaksa tinggal dengan keluarga pamannya yang selalu menyakitinya. Bahkan ketika di Hogwart pun, masih banyak orang yang mengucilkannya.

Namun semua itu tidaklah membuat Harry patah semangat dan menyalahkan takdirnya. Ia selalu berusaha melakukan apapun dengan baik sehingga akhirnya Harry pun berhasil menjadi salah satu penyihir paling hebat di dunia sihir serta mengalahkan Voldemort, penyihir hitam yang membunuh kedua orang tuanya.

5. Teori Bukanlah Segalanya.

 
Hermione, menjadi Muggle [orang biasa], adalah salah satu penyihir paling pintar. Dia tahu sebagian besar mantra yang cukup kompleks dan sulit. Tapi ketika sebuah pertempuran nyata datang, Harry justru lebih baik dalam menangani situasi di lapangan. Harry Potter mengajarkan kita bahwa pengetahuan teoritis bukanlah segalanya. 

6. Teman sejati selalu ada untuk kita.

Banyak orang yang datang dan pergi dalam hidup, namun sahabat sejati selalu di hati. Mereka ada saat kita membutuhkan, baik dalam bahagia maupun sedih. Mereka ada dan tak segan membantu kita dalam setiap masalah yang menghampiri.



Ron dan Hermione adalah cerminan sahabat sejati bagi Harry. Mereka rela melakukan apa pun demi membantu Harry. Ron yang penakut bersedia melawan ketakutannya untuk membantu sahabatnya, begitu pula Hermione yang dikenal sebagai murid yang patuh dengan peraturan, selau bersedia untuk melanggar peraturan demi membantu Harry. Itulah kisah persahabatan yang bisa kita contoh.

7. Atasi Ketakutan dengan Menghadapinya.

 

Harry Potter selalu mengatasi semua ketakutan yang dia rasakan dengan kepala tegak. Dalam dunia sihir, banyak penyihir yang takut dengan Voldemort. Tapi Harry tidak pernah takut padanya. Kesimpulannya, hal penting yang dapat kita pelajari dari Harry Potter adalah bahwa kita dapat mengatasi rasa takut terhadap suatu masalah dengan cara menghadapinya.


Sumber:

http://www.tonfeb.com/2015/03/8-pelajaran-berharga-dari-film-harry-potter.html (diakses pada 5 Mei 2016)

http://ayobuka.com/2015/03/11/5-pelajaran-berharga-yang-dapat-diambil-dari-kisah-harry-potter/
(diakses pada 5 Mei 2016)

No comments :

Post a Comment