Ilmu adalah Pengetahuan tetapi Pengetahuan belum tentu menjadi ilmu

Sunday 21 April 2019

TUGAS DASAR-DASAR LOGIKA FAKTA, FENOMENA, EVENT DAN REALITAS

No comments


TUGAS DASAR-DASAR LOGIKA
FAKTA, FENOMENA, EVENT DAN REALITAS
Disusun Oleh :
Nama    : Nur Fadillah  
NIM    : E061181314




Makassar, 20 November 2018
Universitas Hasanuddin – Departemen  Hubungan Internasional


A.    Definisi

Agar kita dapat mengetahui persamaan dan perbedaan esensial antara fakta, fenomena, even/ peristiwa/kejadian, dan realitas makabaiknya kita memahami terlebih dahulu definisi dari masing-masing term tersebut.

•    Fakta

Secara harfiah kata fakta berarti sesuatu yang dipercaya atau benar-benar telah terjadi. Dalam hal ini fakta adalah kenyataan yang tidak ditentukan oleh persepsi manusia dan premisnya tidak terbantahkan dan bisa diterima oleh semua orang. Sebab fakta merupakan hasil observasi yang dibuktikan secara empiris karena itu sifat fakta bukan hasil perolehan acak, memiliki relevansi dan berkaitan dengan teori.

•    Fenomena

Fenomena adalah adalah serangkaian peristiwa/kejadian yang diamati dan dijadikan dasar untuk mempertanyakan dasar suatu peristiwa/kejadian yang terjadi. Fenomena ada akan membentuk persepsi-persepsi dalam pikiran manusia.

•    Event/Peristiwa/Kejadian

Event/Peristiwa/Kejadian adalah hal-hal yang benar-benar pernah/sedang terjadi, tetapi masih perlu untuk dibuktikan kebenarannya.

•    Realitas

Realitas adalah objek atau gejala yang terpersepsikan oleh indera kita atau dapat diartikan adalah sesuatu kejadian yang tampak oleh mata kita yang dapat diamati secara nyata.

B.    Persamaan Dan Perbedaan

Berdasarkan dari definisi-definisi yang dijelaskan sebelumnya maka dapat dibuat kesimpulan persamaan dan perbedaan antara keempat term yaitu:



C.    Contoh Kasus

Untuk memudahkan kitamemahami persamaan dan perbedaan antara fakta, fenomena, even/peristiwa/kejadian, dan realitas maka saya mengangkat satu kasus yang dapat dijadikan landasan untuk membedakan keempat term tersebut. Contoh kasus yang saya angkat adalah sebatang kayu atau pensil yang diletakkan secara vertikal (tegak lurus) dalam gelas yang berisi ½ air, terlihat patah/bengkok.

•    Fakta ; Berdasarkan pada contoh kasus tersebutdari segi fakta melihat sudut tertentu kayu atau pensil itu tetap lurus, tidak patah/bengkok. Alasan mengapa kayu atau pensil itu tampak patah/bengkok karena dipengaruhi oleh perbedaanberat jenis antara air dan udara diatas permukaan air, serta dipengaruhi juga oleh keterbatasan indera kita.

•    Fenomena ; Berdasarkan pada contoh kasus tersebut fenomena yang ada adalah perubahan yang terjadi pada kayu/pensil sebelum dan sesudah diletakkan di dalam gelas berisi air itu. Meliputi mengapa kayu/pensil yang diletakkan itu tampak berubah? Apa yang mempengaruhi perubahan kenampakannya? Bagaimana proses perubahan kenampakannya? dst.

•    Event/Peristiwa/Kejadian ; Berdasarkan pada contoh kasus tersebut peristiwayang terjadi adalah sebatang kayu atau pensil yang dimasukkan ke dalam gelas berisi air.

•    Realitas ; Berdasarkan pada contoh kasus tersebutrealita yang terlihat/tampak yaitu sebatang kayu atau pensil yang dimasukkan ke dalam gelasberisi air ituakan tampak oleh mata kita terlihat patah/bengkok.


SUMBER TUGAS :

Mahasiswi UNHAS : Nur Fadillah
dikirim melalui email : annisawally8@gmail.com pada 14 Maret 2019

Sumber gambar : IG@birgittetheresa

Wallahu a'lam...

No comments :

Post a Comment