Mengapa sih wanita itu ada ? Tentu apapun yang ada didunia ini merupakan ciptaan Sang Maha Kuasa, ngak ada yang diciptakan dengan sia-sia. Justru setiap makhluk yang diciptakan memiliki peran masing-masing.
Lantas, peran seorang wanita apa saja sih?
Pernah dengar ini? Suatu negara tergantung wanitanya?
Sobat juga pasti sering dengar ini, Ujian kaum adam ada 3 : harta, tahta dan wanita.
Saking berpengaruhnya seorang wanita dalam kehidupan ini. Oleh karena itu, yuk mulai sekarang pahami apa sih peran seorang wanita.
Yuk mari, simak penjelasan singkat berikut ini :
1. Peran Menjadi Hamba Allah
Baik wanita dan juga lelaki, diciptakan untuk menyembah Allah Ta’ala ini adalah peran yang pertama dan utama bagimu ladies.
Menjadi wanita tentu tidaklah mudah, seorang wanita akan bertanggungjawab tuk dirinya sendiri seperti memakai pakaian syar’i atau tidak mengumbar auratnya.
Menjaga aurat salah satu bentuk penghambaan kepada Allah Ta’ala, selain itu juga menjaga pandangan, shalat dan amalan-amalan lainnya.
2. Peran Menjadi Istri Bagi Suami
Peran selanjutnya adalah menjadi istri. Tentu ini merupakan suatu kodratnya. Istri yang baik yaitu dapat bekerja sama dalam menjalankan urusan rumah tangga dengan baik bersama suaminya.
Ia harus dapat memberikan kebahagiaan dan juga membantu suaminya. Jika tugas seorang suami adalah mencari nafkah maka, tugas seorang istri adalah melakukan pelayanan terbaik baik suaminya.
Ketika seorang laki-laki merasa kesulitan, maka sang istri lah yang bisa membantunya. Ketika seorang laki-laki mengalami kegundahan, sang istri lah yang dapat menenangkannya. Dan ketika sang laki-laki mengalami keterpurukan, sang istri lah yang dapat menyemangatinya.
3. Peran Menjadi Seorang Ibu
Tidak ada kemulian terbesar yang diberikan Allah bagi seorang wanita, melainkan perannya menjadi seorang Ibu. Bahkan Rasulullah pun bersabda ketika ditanya oleh seseorang:
“Wahai Rasulullah, siapakah orang yang paling berhak untuk kuperlakukan dengan baik?” Beliau berkata, “Ibumu.” Laki-laki itu kembali bertanya, “Kemudian siapa?”, tanya laki-laki itu. “Ibumu”. Laki-laki itu bertanya lagi, “Kemudian siapa?”, tanya laki-laki itu. “Ibumu”, “Kemudian siapa?” tanyanya lagi. “Kemudian ayahmu”, jawab beliau.” (HR. Al-Bukhari no. 5971 dan Muslim no. 6447)
Dalam hal ini seorang wanita yang memiliki anak, memiliki kewajiban untuk dapat memberikan pendidikan terbaik bagi anak anak.
Seorang ibu pada dasarnya adalah orang yang paling dekat dengan anaknya, karena mulai dari kandungan, menyusui, hingga besar peran ibu sangat besar di dalamnya. Untuk itu, hal ini merupakan kewajiban dari seorang wanita.
4. Peran Wanita dalam Masyarakat dan Negara
Banyak hal yang bisa dilakukan kaum wanita dalam masyarakat dan Negara, dan ia punya perannya masing-masing yang tentunya berbeda dengan kaum laki-laki.
Wanita disamping perannya dalam keluarga, ia juga bisa mempunyai peran lainnya di dalam masyarakat dan Negara.
Jika ia adalah seorang yang ahli dalam ilmu agama, maka wajib baginya untuk mendakwahkan apa yang ia ketahui kepada kaum wanita lainnya.
Begitu pula jika ia merupakan seorang yang ahli dalam bidang tertentu, maka ia bisa mempunyai andil dalam urusan tersebut namun dengan batasan-batasan yang telah disyariatkan dan tentunya setelah kewajibannya sebagai ibu rumah tangga telah terpenuhi.
Nasehat cinta tuk mu para ladies :
"Kurangi nongkrong, bermain-main tanpa tujuan. Belajalah wahai perempuan. Kamu tercipta untuk mendidik anak-anakmu mengenal Allah. Maka, bersungguh-sungguhlah dari sekarang dalam mencari ilmu".
Sumber bacaan dan inspirasi (Senin, 25 November 2019) :
Web :
muslim.or.id
www.hidayatullah.com
dalamislam.com
Ig : wannabeshaleha
Wallahu a’lam
Lantas, peran seorang wanita apa saja sih?
Pernah dengar ini? Suatu negara tergantung wanitanya?
Sobat juga pasti sering dengar ini, Ujian kaum adam ada 3 : harta, tahta dan wanita.
Saking berpengaruhnya seorang wanita dalam kehidupan ini. Oleh karena itu, yuk mulai sekarang pahami apa sih peran seorang wanita.
Yuk mari, simak penjelasan singkat berikut ini :
1. Peran Menjadi Hamba Allah
Baik wanita dan juga lelaki, diciptakan untuk menyembah Allah Ta’ala ini adalah peran yang pertama dan utama bagimu ladies.
Menjadi wanita tentu tidaklah mudah, seorang wanita akan bertanggungjawab tuk dirinya sendiri seperti memakai pakaian syar’i atau tidak mengumbar auratnya.
Menjaga aurat salah satu bentuk penghambaan kepada Allah Ta’ala, selain itu juga menjaga pandangan, shalat dan amalan-amalan lainnya.
2. Peran Menjadi Istri Bagi Suami
Peran selanjutnya adalah menjadi istri. Tentu ini merupakan suatu kodratnya. Istri yang baik yaitu dapat bekerja sama dalam menjalankan urusan rumah tangga dengan baik bersama suaminya.
Ia harus dapat memberikan kebahagiaan dan juga membantu suaminya. Jika tugas seorang suami adalah mencari nafkah maka, tugas seorang istri adalah melakukan pelayanan terbaik baik suaminya.
Ketika seorang laki-laki merasa kesulitan, maka sang istri lah yang bisa membantunya. Ketika seorang laki-laki mengalami kegundahan, sang istri lah yang dapat menenangkannya. Dan ketika sang laki-laki mengalami keterpurukan, sang istri lah yang dapat menyemangatinya.
3. Peran Menjadi Seorang Ibu
Tidak ada kemulian terbesar yang diberikan Allah bagi seorang wanita, melainkan perannya menjadi seorang Ibu. Bahkan Rasulullah pun bersabda ketika ditanya oleh seseorang:
“Wahai Rasulullah, siapakah orang yang paling berhak untuk kuperlakukan dengan baik?” Beliau berkata, “Ibumu.” Laki-laki itu kembali bertanya, “Kemudian siapa?”, tanya laki-laki itu. “Ibumu”. Laki-laki itu bertanya lagi, “Kemudian siapa?”, tanya laki-laki itu. “Ibumu”, “Kemudian siapa?” tanyanya lagi. “Kemudian ayahmu”, jawab beliau.” (HR. Al-Bukhari no. 5971 dan Muslim no. 6447)
Dalam hal ini seorang wanita yang memiliki anak, memiliki kewajiban untuk dapat memberikan pendidikan terbaik bagi anak anak.
Seorang ibu pada dasarnya adalah orang yang paling dekat dengan anaknya, karena mulai dari kandungan, menyusui, hingga besar peran ibu sangat besar di dalamnya. Untuk itu, hal ini merupakan kewajiban dari seorang wanita.
4. Peran Wanita dalam Masyarakat dan Negara
Banyak hal yang bisa dilakukan kaum wanita dalam masyarakat dan Negara, dan ia punya perannya masing-masing yang tentunya berbeda dengan kaum laki-laki.
Wanita disamping perannya dalam keluarga, ia juga bisa mempunyai peran lainnya di dalam masyarakat dan Negara.
Jika ia adalah seorang yang ahli dalam ilmu agama, maka wajib baginya untuk mendakwahkan apa yang ia ketahui kepada kaum wanita lainnya.
Begitu pula jika ia merupakan seorang yang ahli dalam bidang tertentu, maka ia bisa mempunyai andil dalam urusan tersebut namun dengan batasan-batasan yang telah disyariatkan dan tentunya setelah kewajibannya sebagai ibu rumah tangga telah terpenuhi.
Nasehat cinta tuk mu para ladies :
"Kurangi nongkrong, bermain-main tanpa tujuan. Belajalah wahai perempuan. Kamu tercipta untuk mendidik anak-anakmu mengenal Allah. Maka, bersungguh-sungguhlah dari sekarang dalam mencari ilmu".
Sumber bacaan dan inspirasi (Senin, 25 November 2019) :
Web :
muslim.or.id
www.hidayatullah.com
dalamislam.com
Ig : wannabeshaleha
Wallahu a’lam
No comments :
Post a Comment